Select Menu
Select Menu

Favourite

Jawa Timur

Wisata

Gambar tema oleh konradlew. Diberdayakan oleh Blogger.

Slider

Culture

Transportasi Tradisional

Rumah Adat

Bali

Pantai

Seni Budaya

Kuliner

» » Cara Menanam Jambu Biji Dengan Teknik Cangkok Agar Cepat Berbuah


Unknown 15.01 0

Buah jambu biji mempunyai nilai ekonomis yang tinggi, cita rasa buah ini sangat khas, dengan warna yang menarik dan mengandung vitamin C yang cukup tinggi. Selain itu buah jambu biji dipercaya dapat menyembuhkan penyakit demam berdarah.  Jambu biji merupakan tanaman tahunan yang berbentuk perdu dengan tinggi sekitar 3-10 m dan percabangan yang rendah. Dapat tumbuh didaerah dengan ketinggian 0-1000 m dpl. Dan tumbuh baik pada tanah yang gembur dengan kandungan air yang cukup.

Cara menanam jambu biji bermacam – macam, seperti melalui biji, dengan mencangkok, melalui tunas akar ataupun dengan cara okulasi.. Cangkok adalah cara paling tepat, karena tentunya akan memiliki sifat tumbuh induk, dan akan cepat berbuah. Jika dengan biji, tentnunya sangat lama, sekitar 7 tahun baru akan berbuah.

Langsung saja kita memulai cara menanam dengan teknik cangkok.
  1. Pilih cabang yang tidak terlalu muda dan tidak terlalu tua untuk dicangkok.
  2. Kupas kulit sekeliling cabang dengan panjang 12 cm hingga terlihat kayunya. Biarkan selama sehari agar lendir pada kayu hilang.
  3. Setelah bagian kayu tadi kering, tutup dengan campuran tanah dan campuran kompos, perbandingan 1:1,  bungkus dengan sabut kelapa atau plastik.
  4. Siram cangkokan agar tidak kering.
  5. Setelah 3-4 minggu dari pencangkokan, akan tumbuh akar. Setelah akar tumbuh banyak pada cangkokan, potong cabang pada bagia bawah cangkokan.
  6. Tanam pada media yang sudah diberi tanah.
  7. Setelah lewat 2-3 bulan didalam keranjang, pindahkan tanaman.
Berikut adalah langkah penanaman :
  1. Buat lubang tanam dengan ukuran 40x40x40 cm dan jarak 4x4 m.
  2. Dua minggu sebelum menanam, lubang diberi pupuk kandang sekitar 1-2 blek atau sekitar 20 kg.
  3. Bibit ditanam ditengahnya, buang pembungkusnya / keranjang.
  4. Kemudian timbun kembali menggunakan campuran tanah dan pupuk kandang hingga penuh sampai permukaan.
Proses pemupukan :
  1. Sebagai pupuk dasar, dapat dengan pupuk kandang sebanyak 20 kg.
  2. Pupuk kandang dan 600-750 gr NPK pada tanaman yang berumur 1 tahun. NPK dapat diberikan 4-5 kali dengan setiap kali pemberian 150 gram.
  3. Tambah 225 gram NPK/pohon diberikan selama 4-5 kali ketika mur 2 tahun.
  4. Ketika umur 3 tahun ditambahkankan 450 gram/pohon diberikan 4-5 kali.
Proses pemeliharaan :
  1. Pemangkasan tunas - tunas air, beberapa cabang tersier yang tumbuh kebawah dan beberapa ranting yang kering.
  2. Penyiangan dapat dilakukan bersama dengan pemupukan.
  3. Pengairan dilakukan baiknya pada tanaman yang masih muda.
Hama yang paling penting yang menyerang jambu ialah ulat trabala pallida yang hidup pada tanaman inangnya yaitu pohon alpokat, jenis-jenis jambu

Sumber Artikel : http://www.caramenanam.com/2013/07/cara-menanam-jambu-biji-dengan-teknik.html

«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

Tidak ada komentar

Leave a Reply